Isu Facebook Bocor, Menkominfo Imbau Agar Cermat Berbagi Data di Medsos
Judul : Isu Facebook Bocor, Menkominfo Imbau Agar Cermat Berbagi Data di Medsos
link : Isu Facebook Bocor, Menkominfo Imbau Agar Cermat Berbagi Data di Medsos
:strip_icc():format(jpeg):watermark(liputan6-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape.png,-0,0,0)/liputan6-media-production/medias/2017860/original/003150400_1521620601-20180321_121448.jpg)
Liputan6.com, Jakarta -Facebook dilanda kebocoran data pribadi 50 juta pengguna yang ditengarai telah digunakan untuk kepentingan politik pada Pemilu Amerika Serikat tahun 2016.
Hal inipun jadi perhatian Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.
Meski memperkirakan tidak ada data pengguna Indonesia yang turut terbawa dalam kesalahan pengelolaan data (mishandling) oleh Cambridge Analytica, Rudiantara tetap mengingatkan masyarakat Indonesia untuk selalu berhati-hati saat berbagi informasi pribadi di media sosial.
"Saya selalu imbau kepada siapapun masyarakat Indonesia untuk hati-hati, jangan asal serahkan informasi data pribadi kita,"kata Rudiantara ditemui Tekno Liputan6.com di Kampus Universitas Al-Azhar Indonesia, Jakarta, Rabu (21/3/2018).
Ia menambahkan, "Jangan sembarang unggah foto ke dunia maya, nanti bisa disalahgunakan orang." Saat ini, pihaknya memang telah mengeluarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 20 tahun 2016 mengenai perlindungan data pribadi dalam sistem elektronik, namun pada akhirnya soal keamanan data juga kembali pada sikap pengguna itu sendiri.
Rudiantara mempersilakan masyarakat memanfaatkan teknologi digital yang ada, tetapi ia berpesan untuk waspada dalam menyampaikan segala informasi pribadi.
"Masyarakat Indonesia kan inginnya gampang saja, misalnya setelah unduh aplikasi di Play Store, selalu ditanya masukkan data ini masukkan data itu, terus main di ketik saja, langsung oke."
"Padahal, ini artinya semua informasi pribadi kita serahkan, dan secara sistem kita sadar karena mengiyakan semuanya," kata pria yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Wali Amanat di Universitas Padjajaran itu.
"Makanya kalau baru unduh aplikasi dari Play Store atau App Store, kemudian ada pertanyaan izinkan akses phone book, harus dipikirkan benar nggak ini kita kasih akses phone book kita ke aplikasi. Apalagi di phone book kita kan ada nomor milik orang lain juga. Kemudian picture, izinkan tidak aplikasi itu untuk mengaksesnya," ujarnya.
Dia menuturkan, sebelum mengizinkan aplikasi mengakses data-data pribadi seperti daftar kontak atau galeri di smartphone, ada baiknya pengguna lebih selektif.
"Karena begitu kita share, tanggung jawabnya sudah pindah ke yang bersangkutan. Tentunya pemerintah menjaga dari sisi platform dan platform harus menjaga kerahasiaan data-data pelanggan dan member-nya yang sudah dikeluarkan pada akhir 2016," ucap Rudiantara.
Demikian Informasi Teknologi Isu Facebook Bocor, Menkominfo Imbau Agar Cermat Berbagi Data di Medsos
Isu Facebook Bocor, Menkominfo Imbau Agar Cermat Berbagi Data di Medsos
Anda sekarang membaca artikel Isu Facebook Bocor, Menkominfo Imbau Agar Cermat Berbagi Data di Medsos dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/03/isu-facebook-bocor-menkominfo-imbau.html