Pengiklan Tinggalkan YouTube Karena Video Tak Pantas
Judul : Pengiklan Tinggalkan YouTube Karena Video Tak Pantas
link : Pengiklan Tinggalkan YouTube Karena Video Tak Pantas
Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pengiklan dari merek ternama, seperti Mondelez, Lidl, dan Mars dilaporkan telah menarik diri dari YouTube. Keputusan itu dilakukan menyusul adanya temuan iklan dari sejumlah merek besar muncul di video yang tak pantas.
Dikutip dari Reuters, Senin (27/11/2017), video yang dimaksud menampilkan seorang anak tampil dengan busana minim. Setelah temuan itu, YouTube pun dianggap memungkinkan seseorang mencari video semacam itu.
Bahkan, layanan milik Google itu menyebut pencarian itu dapat dilakukan dengan mudah. Padahal, YouTube telah berjanji untuk melakukan pemantauan yang lebih baik untuk melindungi konten anak-anak.
YouTube sendiri telah menanggapi temuan tersebut dengan menyebut iklan tak seharusnya ada di video itu.
"Seharusnya tak ada iklan yang tampil di konten semacam itu dan kami bekerja langsung untuk mengatasinya," ujar juru bicara YouTube.
Platform berbagi video itu pun segera meminta maaf dan berjanji akan melakukan peninjauan menyeluruh. Sekadar informasi, ini bukan kali pertama YouTube ditinggal oleh para pengiklannya.
Sebelumnya, sejumlah pengiklan seperti Marks and Spencer, Audi, RBS, dan L'Oreal menarik iklannya karena muncul di video pendukung kelompok ekstremis. Akibatnya, para pengiklan ramai-ramai meninggalkan YouTube ketika itu.
Alasannya, kebanyakan iklan itu berbayar dan akan memberi sekitar 6 poundsterling (setara Rp 100 ribu) per 100 views. Karena itu, banyak pihak merasa sejumlah merek terkenal turut menyumbang dana pada kelompok ekstremis.
Demikian Informasi Teknologi Pengiklan Tinggalkan YouTube Karena Video Tak Pantas
Pengiklan Tinggalkan YouTube Karena Video Tak Pantas
Anda sekarang membaca artikel Pengiklan Tinggalkan YouTube Karena Video Tak Pantas dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2017/11/pengiklan-tinggalkan-youtube-karena_27.html