13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif

13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif - Sahabat Info Tekno semuanya, kali ini Informasi Teknologi akan memberikan informasi teknologi terbaru dan mungkin penting untuk anda baca dengan judul 13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif yang telah kami analisa dan kami persiapkan dengan matang untuk anda baca informasi teknologi terbaru kali ini. Semoga imformasi dunia teknologi yang kami sajikan mengenai Artikel Teknologi, yang kami tulis ini dapat anda jadikan pengetahuan di dunia teknologi dan anda tidak kudet lagi dan menjadi manusia yang update teknologi.

Judul : 13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif
link : 13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif

Infotekno-Baru

Dia juga menjelaskan, selama beberapa tahun terakhir, Google tidak menciptakan produk yang menjawab kebutuhan pengguna, tetapi sebatas untuk bersaing dengan kompetitor.

Misalnya saja, kata Yagges, adalah kehadiran Google+ sebagai kompetitor Facebook dan Google Cloud sebagai lawan dari layanan komputasi awan Amazon Web Services. Sementara, Allo dianggap sebagai upaya Google membendung WhatsApp dan tentunya, Google Assistant sebagai kompetitor dari Siri.

"Sederhananya, Google sekarang tidak lagi memiliki DNA inovasi. Hal ini karena perhatian Google tertuju pada kompetitor, bukan pengguna," tulisnya.

Sebelumnya, ada seorang mantan karyawan Google, Anthony Levandowski, yang baru-baru ini menciptakan "agama" baru dengan kecerdasan buatan sebagai "Tuhan"-nya.

Dilansir Wired, agama baru bernama "Way of the Future" ini diketahui telah didirikan oleh Levandowski dari sebuah dokumen pengajuan organisasi yang telah diajukan ke pemerintah negara bagian California, Amerika Serikat (AS).

Levandowski sendiri menjabat sebagai presiden dari Way of the Future. Meski begitu, ia mengklaim agama Way of the Future sebenarnya berbentuk sebagai organisasi.

Tujuan utamanya adalah mengembangkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kecerdasan buatan bagi kehidupan. Meski demikian, organisasi memilih untuk menutup diri dan tidak mengungkap satu pun dari kegiatan mereka.

Levandowski sendiri adalah toko kenamaan yang begitu populer di dunia teknologi, khususnya kecerdasan buatan. Ia juga terlibat dalam pengembangan kecerdasan buatan untuk proyek mobil pintar besutan Google, Waymo.

Saat memutuskan diri untuk hengkang dari Google, barulah Levandowski mendirikan startup pembesut mobil pintar Otto, yang pada akhirnya diakuisisi Uber. Sayang, Levandowski pun harus pergi meninggalkan Uber pada Mei 2017 akibat tindakan plagiarisme teknologi Waymo yang ia pakai di Uber.

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Let's block ads! (Why?)


Demikian Informasi Teknologi 13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif

Informasi 13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Baca juga


13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif


Anda sekarang membaca artikel 13 Tahun Kerja, Eks Karyawan Sebut Google Arogan dan Tak Inovatif dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/01/13-tahun-kerja-eks-karyawan-sebut.html

Subscribe to receive free email updates: