Curi Data Pengguna, 36 Aplikasi Jahat Dihapus dari Google Play
Judul : Curi Data Pengguna, 36 Aplikasi Jahat Dihapus dari Google Play
link : Curi Data Pengguna, 36 Aplikasi Jahat Dihapus dari Google Play
Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 36 aplikasi keamanan untuk Android yang ada di Google Play Store diam-diam digunakan untuk mengumpulkan data pengguna dari perangkat mereka.
Tak hanya mencuri data pengguna, aplikasi aplikasi tersebut juga digunakan untuk menyebarkan intrusive ads di perangkat.
Masalah tersebut ditemukan pertama kali oleh perusahaan keamanan Trend Micro, demikian seperti dikutip Tekno Liputan6.com dari Softpedia, Jumat (5/1/2018).
Aplikasi-aplikasi tersebut kemudian dihapus oleh Google sekitar sebulan lalu. Sayangnya, tidak diketahui seberapa banyak aplikasi-aplikasi tersebut sudah diunduh oleh pengguna sejak keberadaannya di toko aplikasi Android tersebut.
Berdasarkan penelusuran lebih lanjut, aplikasi-aplikasi ini diketahui kerap menawarkan fitur pemindaian, membersihkan cache dan junk, mendinginkan CPU, mengunci aplikasi, serta penghematan baterai.
Mobile Threats Analyst Trend Micro Lorin Wu, mengatakan, aplikasi keamanan tersebut sebenarnya mampu melaksanakan tugas sederhana.
"Kendati demikian, diam-diam aplikasi tersebut justru mengumpulkan data pengguna, melacak lokasi pengguna, secara agresif menyebarkan intrusive ads," kata Lorin Wu.
Demikian Informasi Teknologi Curi Data Pengguna, 36 Aplikasi Jahat Dihapus dari Google Play
Curi Data Pengguna, 36 Aplikasi Jahat Dihapus dari Google Play
Anda sekarang membaca artikel Curi Data Pengguna, 36 Aplikasi Jahat Dihapus dari Google Play dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/01/curi-data-pengguna-36-aplikasi-jahat.html