Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme

Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme - Sahabat Info Tekno semuanya, kali ini Informasi Teknologi akan memberikan informasi teknologi terbaru dan mungkin penting untuk anda baca dengan judul Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme yang telah kami analisa dan kami persiapkan dengan matang untuk anda baca informasi teknologi terbaru kali ini. Semoga imformasi dunia teknologi yang kami sajikan mengenai Artikel Teknologi, yang kami tulis ini dapat anda jadikan pengetahuan di dunia teknologi dan anda tidak kudet lagi dan menjadi manusia yang update teknologi.

Judul : Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme
link : Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme

Infotekno-Baru

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) telah memblokir 500 situs web yang memuat konten terorisme, radikalisme, dan separatisme, sejak 2010 hingga November 2018. Tindakan pemblokiran dilakukan atas permintaan Badan Nasional Penanggulan Terorisme (BNPT).

Selain itu, pemblokiran juga sesuai dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Pasal 27 ayat (1) dan (2), Pasal 28 ayat (1) dan (2), Pasal 40 ayat (2).

Berdasarkan laporan Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika Ditjen Aplikasi Informatika Kemkominfo, dalam database penangangan konten, tercatat ada 3 situs yang memuat konten separatisme dan organisasi berbahaya telah diblokir.

Sementara untuk situs terorisme dan radikalisme, sebanyak 497 situs telah diblokir. Sebanyak 202 situs merupakan jumlah yang diblokir sampai Desember 2017.

Untuk tahun ini saja, Kemkominfo telah memblokir sebanyak 295 situs yang mengandung konten terorisme dan radikalisme. Sementara untuk konten separatisme, diblokir 3 situs pada Juni 2018.

"Pemblokiran situs yang memuat konten terorisme dan radikalisme sudah dilakukan sejak 2010 hingga saat ini. Situs yang telah diblokir dominan berasal dari luar negeri dengan registernya lebih banyak bertuliskan dot com," ungkap Plt. Kepala Biro Humas Kemkominfo, Ferdinandus Setu, dalam keterangan resminya, Sabtu (22/12/2018).

Let's block ads! (Why?)


Demikian Informasi Teknologi Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme

Informasi Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Baca juga


Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme


Anda sekarang membaca artikel Kemkominfo Blokir 500 Situs Terorisme, Radikalisme, dan Separatisme dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/12/kemkominfo-blokir-500-situs-terorisme.html

Subscribe to receive free email updates: