Sidang Perdana, Putri Pendiri Huawei Dituduh Lakukan Penipuan
Judul : Sidang Perdana, Putri Pendiri Huawei Dituduh Lakukan Penipuan
link : Sidang Perdana, Putri Pendiri Huawei Dituduh Lakukan Penipuan
Di ruang sidang yang disebut penuh sesak, Gibb-Carsley berpendapat sumber daya keuangan keluarga Meng yang besar memberinya cukup insentif untuk melarikan diri jika diberikan jaminan.
Pengacara Meng, David Martin, mengatakan kekayaan tidak bisa menjadi larangan untuk jaminan. "Seseorang dengan kekayaan luar biasa dapat dibebaskan dari tahanan di negara besar kami," tuturnya.
Martin juga menyebutkan masalah kesehatan Wanzhou, tekanan darah tinggi dan gangguan sleep apnea, sebagai alasan membebaskannya dengan uang jaminan.
Martin pun berusaha memggambarkan Wanzhou sebagai seorang pengusaha wanita sukses dan punya komitmen. Ia pun dinilai berusaha menjaga cita perusahaan yang didirikan ayahnya, Ren Zhengfei.
Ia pun menjamin kliennya tidak akan melanggar perintah pengadilan. "Dia tidak akan mempermalukan Tiongkok," ujar Martin. Saat ini, suami dan putri Wanzhou sedang berada di Vancouver.
Tim kuasa hukum Wanzhou juga menjelaskan Skycom memang dahulu adalan anak perusahaan Huawei, tapi kemudian divestasi.
Setelahnya, Wanzhou melepas kursi dewan direksi di Skycom. Mereka juga berpendapat sanksi Iran sangat kompleks dan penjualan peralatan telekomunikasi sipil milik SKycom kemungkinan tidak melanggar aturan apa pun.
Belum ada keputusan dari sidang ini. Sidang lanjutan akan digelar pada Senin (10/12/2018).
Wanzhou ditangkap di Kanada saat tengah melakukan perjalanan ke Meksiko. Insiden ini kian menambah permasalahan dalam perang dagang antara AS dan Tiongkok. Di sisi lain, Kanada kini berada di tengah masalah tersebut.
Demikian Informasi Teknologi Sidang Perdana, Putri Pendiri Huawei Dituduh Lakukan Penipuan
Sidang Perdana, Putri Pendiri Huawei Dituduh Lakukan Penipuan
Anda sekarang membaca artikel Sidang Perdana, Putri Pendiri Huawei Dituduh Lakukan Penipuan dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/12/sidang-perdana-putri-pendiri-huawei.html