AS Jegal Huawei dan ZTE
Judul : AS Jegal Huawei dan ZTE
link : AS Jegal Huawei dan ZTE
Liputan6.com, Jakarta - Setelah Huawei sempat dilaporkan gagal bekerja sama dengan sejumlah operator Amerika Serikat (AS) untuk menjual smartphone anyarnya, Mate 10 di negara tersebut. Kali ini, giliran ZTE yang disebut akan mendapat pengalaman serupa.
Seperti diketahui, ZTE dan Huawei sebenarnya tak hanya perusahaan yang menjual smartphone. Dua perusahaan itu juga dikenal sebagai perusahaan penyedia jaringan telekomunikasi yang cukup mumpuni.
Namun, seperti dikutip dari Tech Crunch, Minggu (14/1/2018), langkah kedua perusahaan untuk bekerja sama dengan pemerintah yang kini dipimpin Presiden Donald Trump di bidang telekomunikasi akan berhenti. Alasannya, ada usulan aturan untuk menghentikan kerja sama dengan dua perusahaan itu.
Rancangan aturan ini diusulkan oleh Kongres AS yang menyarankan agar kantor pemerintah AS termasuk sejumlah cabangnya tak lagi menggunakan produk Huawei dan ZTE dengan alasan keamanan.
Rencana aturan ini keluar tak lama setelah ada usulan agar Pentagon membatasi pembelian peralatan dari perusahaan telekomunikasi asal Tiongkok dan Rusia. ZTE sendiri sebelumnya juga sempat dilarang menjual produk ke pemerintah AS.
Karena itu, dengan adanya usulan ini bukan tak mungkin hubungan antara pemerintah AS dengan teknologi Huawei dan ZTE dapat benar-benar berhenti. Terkait hal ini, baik Huawei dan ZTE, masih belum memberikan pernyataan.
Keputusan ini juga tak lepas dari investigasi yang dilakukan pemerintah AS pada 2012. Pemerintah negeri paman Sam itu menyebut ZTE, Huawei, dan perusahaan lain memiliki hubungan langsung dengan partai komunis Tiongkok.
Hal itu didukung pernyataan mantan Kepala CIA, Jenderal Michael Hayden beberapa waktu lalu. Menurutnya, Huawei telah berbagi informasi dengan pemerintah Tiongkok mengenai sistem telekomunikasi negara lain yang memakai jaringannya.
Demikian Informasi Teknologi AS Jegal Huawei dan ZTE
AS Jegal Huawei dan ZTE
Anda sekarang membaca artikel AS Jegal Huawei dan ZTE dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/01/as-jegal-huawei-dan-zte_14.html