Pendiri Uber Jual Saham Senilai Rp 20 Triliun
Judul : Pendiri Uber Jual Saham Senilai Rp 20 Triliun
link : Pendiri Uber Jual Saham Senilai Rp 20 Triliun
November 2017, Uber diwartakan mengalami peretasan terhadap 57 juta data pelanggan dan 7 juta mitra pengemudi. Peretasan ini terjadi tahun 2016, yakni setahun sebelum Dara Khosrowshahi menjabat sebagai CEO.
Mengutip laporan Mashable, data yang dibobol hacker di antaranya adalah nama, alamat email, serta nomor telepon sekitar 50 juta pengguna dan 7 juta mitra pengemudi.
Parahnya, selain data-data pribadi tersebut, 600 ribu pelat nomor kendaraan mitra pengemudi juga termasuk data yang dicuri. Untungnya tidak ada nomor jaminan sosial dan informasi detail mengenai sopir yang bocor.
Dalam pernyataannya, Uber menyebut, dalam kasus ini tidak ada tanda-tanda kecurangan dari oknum karyawan maupun pihak dalam Uber.
"Kami tidak melihat ada bukti kecurangan atau penyelewengan kewenangan terkait masalah ini. Kami terus memantau akun-akun pengguna yang terdampak serta telah menandai untuk perlindungan terhadap kecurangan," kata Uber dalam pernyataannya.
Menurut informasi dari Bloomberg, alih-alih menyelesaikan, Chief Security Officer (CSO) Joe Sullivan malah berupaya menutupi kasus peretasan itu dengan membayarkan uang tutup mulut senilai US$ 100 ribu (sekitar Rp 1,35 miliar) kepada hacker.
CEO baru Uber, Dara Khosrowshasi pun tidak senang atas penyelesaian kasus tersebut. "Tak satupun dari masalah ini seharusnya terjadi. Saya tidak akan memaafkan hal ini. Kami akan mengubah cara berbisnis perusahaan," kata Khosrowshasi kepada Bloomberg melalui email.
(Tin/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Demikian Informasi Teknologi Pendiri Uber Jual Saham Senilai Rp 20 Triliun
Pendiri Uber Jual Saham Senilai Rp 20 Triliun
Anda sekarang membaca artikel Pendiri Uber Jual Saham Senilai Rp 20 Triliun dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/01/pendiri-uber-jual-saham-senilai-rp-20.html