Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi

Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi - Sahabat Info Tekno semuanya, kali ini Informasi Teknologi akan memberikan informasi teknologi terbaru dan mungkin penting untuk anda baca dengan judul Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi yang telah kami analisa dan kami persiapkan dengan matang untuk anda baca informasi teknologi terbaru kali ini. Semoga imformasi dunia teknologi yang kami sajikan mengenai Artikel Teknologi, yang kami tulis ini dapat anda jadikan pengetahuan di dunia teknologi dan anda tidak kudet lagi dan menjadi manusia yang update teknologi.

Judul : Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi
link : Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi

Infotekno-Baru

DW, Jakarta - Gelombang panas biasanya didefinisikan sebagai sebuah periode waktu minimal lima hari dengan temperature 5 derajat Celsius (9 derajat Fahrenheit) lebih tinggi dari biasanya.

Sejak Juni 2018, sejumlah wilayah di beberapa belahan dunia mengalami suhu panas luar biasa, bisa menyebabkan kebakaran hutan, menghancurkan tanaman pangan, dan membunuh ratusan orang.

Clare Nullis dari World Meteorological Organization mengatakan bahwa tren ke depannya sangat jelas, di mana kita akan lebih sering mengalami gelombang panas ekstrem yang mungkin akan dirasakan lebih berat bagi orang-orang di utara Eropa.

Bagi orang dari Eropa selatan, suhu mencapai 30 derajat Celsius adalah hal yang wajar, tapi tidak demikian bagi orang dari Inggris dan Irlandia.

Temperatur di Glasgow, Skotlandia, pada Juni lalu mencapai 31,9 Celsius padahal biasanya hanya sekitar 20 derajat.

Suhu lebih dari 30 derajat Celsius juga terjadi di Jerman pada bulan Mei dan Juni. Negara Georgia suhunya bahkan mencapai 40,5 derajat.

Sementara di Montreal, Kanada, gelombang panas mencapai titik tertinggi dalam 147 tahun terakhir dan membunuh lebih dari 70 orang.

Belasan orang juga mati di Jepang dan lebih dari 2.000 orang lainnya harus dilarikan ke rumah sakit karena kelelahan akibat panas.

Suhu lebih dari 30 derajat Celsius juga terjadi di Jerman pada bulan Mei dan Juni dan negara Georgia bahkan mencapai 40,5 derajat.

Sementara di Montreal, Kanada, suhu panas mencapai titik tertinggi dalam 147 tahun terakhir dan membunuh lebih dari 70 orang.

Belasan orang juga mati di Jepang dan lebih dari 2.000 orang lainnya harus dilarikan ke rumah sakit karena kelelahan akibat panas. 

Let's block ads! (Why?)


Demikian Informasi Teknologi Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi

Informasi Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Baca juga


Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi


Anda sekarang membaca artikel Gelombang Panas Diprediksi Makin Sering Terjadi di Bumi dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/07/gelombang-panas-diprediksi-makin-sering_30.html

Subscribe to receive free email updates: