80 Persen Akun Twitter Penyebar Berita Palsu Masih Bergentayangan
Judul : 80 Persen Akun Twitter Penyebar Berita Palsu Masih Bergentayangan
link : 80 Persen Akun Twitter Penyebar Berita Palsu Masih Bergentayangan
Menariknya, jika disandingkan siapa yang lebih gesit memerangi hoax, Facebook ternyata lebih unggul ketimbang Twitter dalam hal tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, Facebook mengungguli Twitter dalam menumpas hoax pada periode 2015 sampai pertengahan Juli 2018.
Seperti dilansir The Verge, Senin (17/9/2018), bukti kalau Facebook lebih baik ketimbang Twitter dalam memerangi hoax, tertuang dalam hasil penelitian lewat lebih dari 570 situs web oleh Universitas Stanford dan Universitas New York, Amerika Serikat (AS).
Dari hasil itu, 570 situs web ini dikategorikan sebagai produsen hoax menurut kelompok peneliti PolitiFact dan FactCheck.
Lebih lanjut hasil penelitian mengungkapkan bahwa penyebaran hoax di Facebook hingga Juli 2018 menurun 60 persen, sementara Twitter malah meningkat.
“Kami menemukan hasil interaksi pengguna yang berhubungan dengan situs berita palsu, semakin meningkat di Facebook dan Twitter mulai awal 2015 hingga 2016, tepatnya pemilu AS selesai. Kemudian setengahnya menurun di Facebook dan meningkat di Twitter,” tutur peneliti dalam studi Tren Difusi Misinformasi di Media Sosial.
Para peneliti juga mengungkap penyebaran berita palsu di Facebook dan Twitter sangat berpengaruh.
Pasalnya, jika dilihat dari rasio penyebaran hoax pada Facebook, terbilang cukup besar pada awal 2015 hingga 2016. Namun setelahnya, rasio penyebaran justru menurun.
“Rasio keterlibatan Facebook dan Twitter itu kalau dibandingkan seperti 40:1 di awal periode hingga akhir 2016, dan setelahnya turun menjadi 15:1 di akhir periode,” ujar peneliti.
(Tin/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Demikian Informasi Teknologi 80 Persen Akun Twitter Penyebar Berita Palsu Masih Bergentayangan
80 Persen Akun Twitter Penyebar Berita Palsu Masih Bergentayangan
Anda sekarang membaca artikel 80 Persen Akun Twitter Penyebar Berita Palsu Masih Bergentayangan dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/10/80-persen-akun-twitter-penyebar-berita.html