Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas

Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas - Sahabat Info Tekno semuanya, kali ini Informasi Teknologi akan memberikan informasi teknologi terbaru dan mungkin penting untuk anda baca dengan judul Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas yang telah kami analisa dan kami persiapkan dengan matang untuk anda baca informasi teknologi terbaru kali ini. Semoga imformasi dunia teknologi yang kami sajikan mengenai Artikel Teknologi, yang kami tulis ini dapat anda jadikan pengetahuan di dunia teknologi dan anda tidak kudet lagi dan menjadi manusia yang update teknologi.

Judul : Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas
link : Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas

Infotekno-Baru

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Parlemen Inggris mencecar Chief Technology Officer Facebook, Mike Schroepfer, saat memberikan keterangan soal skandal penyalahgunaan data pengguna.

Ia dicecar dengan berbagai pertanyaan, termasuk memberikan penilaian terhadap Facebook sebagai perusahaan yang tidak punya moralitas.

Anggota parlemen dari Partai Konservatif, Julian Knight, mengatakan kepada Schroepfer bahwa reaksi Facebook terkait skandal Cambrige Analytica, memperlihatkan pola perilaku, termasuk mengintimidasi jurnalis, mengancam institusi akademis dan berpotensi menghambat investigasi oleh otoritas hukum.

Julian juga menilai Facebook berusaha menghindari tanggungjawab atas dampak yang ditimbulkan masalah tersebut terhadap masyarakat.

"Saya menyampaikan kepada Anda hari ini, bahwa Facebook adalah zona tanpa moralitas yang merusak hak dasar privasi. Kalian bukan pihak tidak bersalah, yang disalahkan oleh orang-orang seperti Cambridge Analytica. Kalian adalah masalah. Perusahaan kalian adalah masalahnya," ungkap Julian, seperti dikutip dari The Guardian, Senin (30/4/2018).

Schroepfer dalam tanggapannya, menyatakan tidak setuju dengan penilaian itu. "Anda ingin kami bertanggung jawab, yang telah kami lakukan dalam beberapa kesempatan," tuturnya.

Ia juga menyampaikan permintaan maaf karena mengancam Guardian Media Group dengan tindakan hukum, sebelum artikel tentang penyalahgunaan data Facebook muncul di Observer pada bulan lalu.

Observer dalam laporannya, menuliskan bagaimana Cambridge Analytica membayar seorang peneliti untuk memanen jutaan data para pemilih Amerika Serikat (AS) di Facebook menggunakan aplikasi kuis.

Schroepfer mengatakan kepada anggota parlemen, bahwa Facebook sepenuhnya meyakini jurnalis harus memiliki kebebasan untuk menginvestigasi semua masalah.

Namun, berdasarkan pemahamannya, 'mengirim' ancaman hukum sebelum berita dipublikasikan adalah praktik umum di Inggris untuk memastikan fakta yang disampaikan benar.

"Itu tidak benar. Saya akan mempertanyakan ini lagi, apakah Anda akan meminta maaf atas perilaku intimidasi ini," kata Julian menanggapi pernyataan Schroepfer.

"Saya minta maaf karena para jurnalis merasa kami berusaha mencegah kebenaran disampaikan. Saya minta maaf," ungkap Schroepfer.

Let's block ads! (Why?)


Demikian Informasi Teknologi Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas

Informasi Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Baca juga


Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas


Anda sekarang membaca artikel Parlemen Inggris Nilai Facebook Tidak Punya Moralitas dengan alamat link https://infotekno-baru.blogspot.com/2018/04/parlemen-inggris-nilai-facebook-tidak.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :